REPRESENTASI BIAS GENDER DALAM KITAB FIQH (STUDI TERHADAP KITAB AT-TAQRIB KARYA ABU SYUJA AL ISFAHANI)
Abstract
Fiqh yang termuat dalam Kitab klasik dan modern merupakan hasil pemahaman, penyimpulan, dan interpretasi para fuqaha terhadap Alquran dan al-Hadits sebagai respons atas tantangan zamannya saat ini. Wajar apabila kemudian dalam konstruk fiqh terjadi banyak perbedaan dikalangan fuqaha selain masalah-masalah yang telah diketahui dari ajaran agama secara pasti (al-umur al-mulumah min ad-din bi al-darurah). Perbedaan tersebut sesungguhnya merupakan konsekuensi logis dari adanya perbedaan tempat, kondisi sosial-kultural, tantangan zaman, dan latar belakang intelektual serta metodologi yang digunakan oleh seorang faqih. pokok masalah dalam kajian ini adalah : 1) representasi bias gender apa saja yang terdapat dalam kitab at-Taqrib, dan 2) bias gender dalam kitab tersebut dibaca dan dipahami sesuai dengan konteks zamannya dan sekarang. Kajian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis bias gender dalam kitab at-Taqrib serta berusaha membaca dan memahaminya sesuai dengan konteks zamannya dan sekarang. Adapun hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi mengenai cara pembacaan yang tepat terhadap kitab-kitab klasik khususnya kitab-kitab fiqh, yang sesuai dengan kondisi zaman.