PENERAPAN METODE MEMBACA ALQURAN PADA TPA DI KECAMATAN AMUNTAI UTARA (Studi pada metode Iqra dan metode Tilawati)

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui bagaimana penerapan metode membaca Alquran pada TPA dikecamatan Amuntai Utara dengan permasalahan yang akan diangkat yaitu bagaimana Struktur pembelajaran ( Kurikulum), pendekatan yang dilakukan, langkah-langkah pembelajaran serta seperti apa karakteristik para Ustadz dan Ustdzah pengajar dan seberapa besar efektifitas metode  yang diterapkan. Pendekatan  penelitian ini menggunakan pendekatan mixed Method yakni  metode yang memadukan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dalam hal metodologi (seperti dalam tahap pengumpulan data), dan kajian model campuran memadukan dua pendekatan dalam semua tahapan proses penelitian. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara, tes dan dokumenter. Adapun analisis data yang digunakan adalah analisis diskriptif kualitatif  untuk menjawab bagaimana penerepan metode membaca Alquran pada TPA di Kecamatan Amuntai Utara, sedangkan untuk mengukur Seberapa besar efektifitas metode membaca Alquran pada TPA di kecamatan Amuntai Utara digunakan analisis kuantitatif dengan menggunakan software SPSS untuk melihat rata-rata metode yang diterapkan pada TPA dikecamatan Amuntai Utara.Hasil penelitian diketahui bahwa penerapan metode membaca Alquran pada TPA di Kecamatan Amuntai Utara sangat berpengaruh terhadap kemampuan membaca Alquran santri. Hal ini dapat  dilihat dari ;Kurikulum yang  telah diterapkan. pada masing-masing TPA telah memiliki kurikulum yang diterapkan sesuai dengan metode, Pendekatan pembelajaran Alquran di TPA yang menerapkan metode Iqra lebih berorientasi kepada pendekatan individual. Sedangkan TPA yang menerapkan metode tilawati mengkombinasi antara keduanya pendekatan individual dan klasikal, Langkah pembelajaran dari masing-masing metode memiliki langkah pembelajaran yang berbeda,Efektivitas metode Iqra dibanding dengan metode Tilawati berdasarkan hasil perhitungan statistiknya tidak ada perbedaan yang signifikan,karena  diketahui bahwa nilai T hitung 0,656 sedangkan nilai T tabel 0,449 sehingga dapat diketahui bahwa T hitung = 0,656 > T tabel 0,449 dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa Ha ditolak dan Ho diterima yaitu tidak adanya perbedaan yang signifikan antara efektifitas metode Iqra dan metode Tilawati dengan kemampuan membaca Al-Qur’an.