Analisis Pemanfaatan Hutan Mangrove Oleh Masyarakat Kampung Nipah Desa Sei Nagalawan Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai
Abstract
Tujuan Penelitian : 1) menganalisis ekosistem mangrove di Kampung Nipah Desa Sei Nagalawan, 2) menganalisis pengelolaan hutan mangrove di Kampung Nipah Desa Sei Nagalawan, dan 3) menganalisis pemanfaatan hutan mangrove di Kampung Nipah Desa Sei Nagalawan Kabupaten Serdang Bedagai. Populasi sekaligus sampel dalam penelitian ini adalah kawasan hutan mangrove seluas 5 Ha di Kampung Nipah Desa Sei Nagalawan dengan 40 KK informan sebagai data pedukung. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik komunikasi langsung berupa wawancara, selain itu juga menggunakan obsevasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang dilakukan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan (1) ekosistem hutan mangrove di Kampung Nipah terdiri dari komponen biotik yaitu dari jenis vegetasi, jenis fauna dan zonasi mangrove. Komponen abiotik terdiri dari suhu, cahaya, air dan tanah. (2) masyarakat di Kampung Nipah mengelola hutan mangrove meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, evaluasi dan (3) masyarakat juga memanfaatkan hutan mangrove, baik manfaat langsung, manfaat tidak langsung maupun manfaat pilihan. Manfaat langsung masyarakat memanfaatkannya dengan cara mengolah mangrove dalam bentuk makanan, perikanan, maupun bahan industri rumah tangga seperti arang, kayu bakar, dan zat pewarna. Manfaat tidak langsung masyarakat mengetahui fungsi dari hutan mangrove tersebut, seperti mencari makan dan daerah pemijahan dari berbagai biota laut, tempat bersarangnya burung, habitat alami bagi berbagai jenis biota, melindungi pantai dari abrasi dan intrusi air laut, penghasil oksigen, mencegah gelombang air laut, dan melindungi pantai dari badai dan taufan. Sedangkan manfaat pilihan, masyarakat membuat tempat ekowisata di Pantai Mangrove Kampung Nipah.