KONTRIBUSI INDUSTRI KEUANGAN NON-BANK (IKNB) KONVENSIONAL DAN SYARIAH TERHADAP PEREKONOMIAN INDONESIA

Abstract

AbstractThis research aims to empirically examine the contributions of Conventional Non-Bank Financial Intermediaries (Conventional NBFIs) and Islamic Non-Bank Financial Intermediaries (Islamic NBFIs) development on economic growth in Indonesia. This study used Vector Autoregression (VAR) and Vector Error Correction Model (VECM) to test the causality and long-run relationship between the two intermediaries by using time series data over the period spanning 2014 to 2017. The results show an evidence of bidirectional causality view and a long-run relationship between the development of Conventional Non-Bank Financial Intermediaries (Conventional NBFIs) and Islamic Non-Bank Financial Intermediaries (Islamic NBFIs) on economic growth in Indonesia. The result also proves that Islamic Non-Bank Financial Intermediaries (Islamic NBFIs) is more resistant to economic growth shock than Conventional Non-Bank Financial Intermediaries (Conventional NBFIs). Keywords: Conventional NBFIs, Islamic NBFIs, Economic Growth AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi perkembangan Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) Konvensional dan Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) Syariah pada pertumbuhan ekonomi Indonesia. Penelitian ini menggunakan Vector Autoregression (VAR) pada Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) Konvensional dan Vector Error Correction Model (VECM) pada Industri Keuangan Non-Bank (IKNB) Syariah untuk menguji hubungan kausalitas dan jangka panjang antara keduanya terhadap pertumbuhan ekonomi.  Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data time series bulanan dari periode 2014 hingga 2017. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan kausalitas dua arah (bidirectional causality view) dan hubungan jangka panjang antara perkembangan IKNB baik Konvensional maupun Syariah terhadap pertumbuhan ekonomi. Hasil penelitian ini juga membuktikan bahwa IKNB Syariah lebih tahan terhadap shock  dari pertumbuhan ekonomi dibandingkan IKNB Konvensional. Kata Kunci: IKNB Konvensional, IKNB Syariah, Pertumbuhan ekonomi