IMPLEMENTASI METODE TAHFIDZUL QUR’AN UTSMANI SULAIMANIYAH TURKY

Abstract

Seiring berkembangnya peradaban pesantren di dunia maka bukan suatu hal yang tidak mungkin untuk melakukan kolaborasi dengan pesantren lain, tak terkecuali di Indonesia banyak pesantren yang melakukan kolaborasi dengan tujuan yang sama yaitu untuk memfasilitasi peserta didik (santri) untuk belajar Al-Qur’an. Diantaranya adalah pesantren Sulaimaniyah pertama kali di dirikan oleh Syekh Sulaiman Hilmi Tunahan. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus yang dilaksanakan di Lumajang melalui observasi, dokumentasi dan wawancara di Pesantren Hidayatul Hasan yang bekerjasama dengan pessantren Sulaimaniyah Turky. Hasil penelitian menunjukan bahwa Pesantren Sulaimaniyah Turky yang didirikan  oleh  Syeikh Sulaiman Hilmi Tunahan, pondok pesantren ini di khususkan untuk menghafal dan kajian Al-Qur’an yang berbeda dengan menggunakan Metode Utsmani dalam menghafalkan Al qur’an, hal tersebut sesuai dengan visi dan misi yang telah di buat  oleh Pondok  Pesantren Sulaimaniyah, yaitu mencetak generasi muda penghafal Al qur’an yang menerapkan Al qur’an dalam kehidupan sehari hari guna mendapatkan Ridho Ilahi, sedangkan misi dari Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Sulaimaniyah yaitu menjadikan santri mampu membaca Al qur’an dengan baik dan benar, Menanamkan akhlaqul karimah dan ilmu ilmu islam dan mendorong perkembangan anak yang selaras dengan nilai-nilai Islam.