Pengaruh Pengetahuan Dan Religiusitas Konsumen Kopi Kekinian Terhadap Minat Beli Kopi Kekinian Yang Telah Memiliki Sertifikasi Halal

Abstract

Sebagai seorang umat Islam terdapat aturan mengenai kegiatan konsumsi yang dilakukan dalam kehidupan, dimana segala sesuatunya haruslah dipastikan kehalalannya, terutama kegiatan konsumsi makanan dan minuman. Pada saat ini kopi kekinian begitu populer di kalangan masyarakat. Dengan beragam variasinya tidak hanya kopi dicamur gula atau susu yang dapat terus menarik minat masyarakat, terutama yang berada di kota besar, namun sangat disayangkan, karena masih banyak kopi kekinian yang belum memiliki sertifikasi halal dari LPPOM MUI. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh pengetahuan dan religiusitas konsumen kopi kekinian terhadap minat beli kopi kekinian yang telah bersertifikasi halal. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Data primer diperoleh melalui kuisioner dengan skala likert sebagai skala penentu sikap atas pernyataan dari 100 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan dan religiusitas berpengaruh positif juga signifikan terhadap minat beli baik secara parsial maupun simultan. Dalam pengarunya, pengetahuan yang dimiliki oleh para mahasiswa yang terlibat dalam penelitian ini menunjukkan jika tingkat pendidikan seseorang dapat menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang itu juga. Sedangkan untuk religiusitas seseorang yang tidak dapat diandalkan responden oleh fakotr usia dapat ditunjukkan dengan banyaknya pilihan minat beli yang didasarkan oleh agama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan dan religiusitas berpengaruh positif juga signifikan terhadap minat beli baik secara parsial maupun simultan. Dalam pengarunya, pengetahuan yang dimiliki oleh para mahasiswa yang terlibat dalam penelitian ini menunjukkan jika tingkat pendidikan seseorang dapat menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang itu juga. Sedangkan untuk religiusitas seseorang yang tidak dapat diandalkan responden oleh fakotr usia dapat ditunjukkan dengan banyaknya pilihan minat beli yang didasarkan oleh agama. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan dan religiusitas berpengaruh positif juga signifikan terhadap minat beli baik secara parsial maupun simultan. Dalam pengarunya, pengetahuan yang dimiliki oleh para mahasiswa yang terlibat dalam penelitian ini menunjukkan jika tingkat pendidikan seseorang dapat menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat pengetahuan seseorang itu juga. Sedangkan untuk religiusitas seseorang yang tidak dapat diandalkan responden oleh fakotr usia dapat ditunjukkan dengan banyaknya pilihan minat beli yang didasarkan oleh agama.