<p>Sekolah adalah tempat bagi anak untuk belajar dan menimba ilmu, serta membantu pembentukan karakter positif pada anak hingga dewasa. Kenyataannya, akhir-akhir ini sering terjadi tindak kekerasan, baik yang<br />dilakukan oleh guru pada siswa, maupun yang dilakukan oleh sesama siswa, Salah satu komponen munculnya perilaku kekerasan (bullying) adalah sikap. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat<br />hubungan antara sikap dengan pengalaman kekerasan (bullying) di siswa SMK Negeri 2 Kota Bogor tahun 2018. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif, menggunakan metode penelitian deskriptif korelasional dengan<br />pendekatan Cross Sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 93 responden dengan teknik simple random sampling. Alat yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuesioner. Analisis data menggunakan uji statistik<br />menggunakan uji Chi-square. Simpulan dalam penelitian ini Terdapat hubungan antara sikap dengan pengalaman kekerasan (bullying) pada siswa di SMK Negeri 2 Kota Bogor dengan kategori sebagai korban bullying, dan sebagai pelaku kategori pelaku bullying, namun tidak terdapat hubungan antara sikap dengan<br />pengalaman siswa yang menjadi pelaku sekaligus korban.</p>