Pembelajaran Tatap Muka di Tengah Pandemi Covid-19: Studi Kasus pada Madrasah Aliyah Nurul Huda Pekandangan Barat

Abstract

Munculnya pandemi Covid 19 telah banyak mempengaruhi dunia pendidikan sehingga menimbulkan beberapa perubahan terhadap sistem pendidikan dan pembelajaran. Untuk itu, beberapa lembaga pendidikan memutuskan untuk melaksanakan pembelajaran secara daring. Namun, tidak semua lembaga pendidikan bersepakat untuk melaksanakan pembelajaran daring. Diantara lembaga pesantren yang melaksanakan pembelajaran tatap muka selama masa pandemi Covid 19 adalah Madrasah Aliyah Nurulhuda Pakandangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembelajaran tatap muka di tengah Pandemi Covid 19, mendeskripsikan dampak dari pembelajaran tatap muka di tengah pandemi Covid 19 serta mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat kegiatan pembelajaran tatap muka di tengah pandemi Covid 19 di Madrasah Aliyah Nurulhuda Pakandangan Barat Bluto Tahun 2020.Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif degan jenis studi kasus. Sumber data penelitian adalah sumber data primer (Kepala Sekolah, guru dan siswa Madrasah Aliyah Nurulhuda) dan sumber data sekunder (dokumentasi dari Madrasah Aliyah Nurulhuda). Tekhnik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Sementara analisis data terdiri dari tiga analisis yang berinteraksi yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka di Tengah Pandemi Covid 19 di Madrasah Aliyah Nurulhuda dengan mengurangi durasi dan bobot  serta peraturan penataan kelas. Dampak dari pembelajaran tatap muka tersebut ditambahnya aktifitas guru di luar kelas. Dampak terhadap orang tua diuntungkan karena anaknya tetap menerima pembelajaran. Faktor Pendukung santri dan guru muqim di pondok 24 jam dan kesepakatan wali santri dan pondok.faktor penghambatnya letak pondok di tengah masyarakat dan kurangnya sarana dan prasarana. Kata Kunci : Pembelajaran, Tatap Muka, Covid 19.