Ketahanan Keluarga Dalam Meminimalisir Perceraian Pada Masa Pandemi Covid-19 di Kecamatan Cengkareng
Abstract
This research discusses family resilience in minimizing the occurrence of divorce during the Covid-19 pandemic in Cengkareng. The Covid-19 pandemic had a major impact on various sectors of life and is now affecting family resilience. This is caused by various factors, one of which is economic factors. As a result, many problems arise in the family that lead to divorce. This is the background for us to raise the theme in this study. The method used in this research is descriptive qualitative analysis to describe the problems and solutions that are carried out in maintaining the family. Problems that arise during the pandemic tend to be economic problems that lead to divorce. The impact of the divorce is felt by the children of the divorce victims. According to the Islamic perspective, one of the keys to maintaining a family is to build harmony family. Keywords: Covid-19, Harmonization, Family, Pandemic, Divorce. Abstrak Penelitian ini membahas tentang ketahanan keluarga dalam meminimalisir terjadinya perceraian pada masa pandemi Covid-19 di Kecamatan Cengkareng. Pandemi Covid-19 berdampak besar pada berbagai sektor kehidupan dan kini merambah pada ketahanan keluarga. Hal tersebut disebabkan berbagai faktor, salah satunya adalah faktor ekonomi. Akibatnya, banyak muncul masalah dalam keluarga yang berujung pada perceraian. Hal ini mejadi latar belakang kami mengangkat tema tersebut dalam penelitian ini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif untuk menguraikan permasalahan dan solusi yang dilakukan dalam mempertahankan keluarga. Permasalahan yang muncul di masa Pandemi cenderung pada permasalahan ekonomi yang berujung pada perceraian. Dampak perceraian tersebut paling besar dirasakan oleh anak korban perceraian. Menurut perspektif Islam salah satu kunci mempertahankan keluarga yaitu dengan membangun keharmonisan keluarga. Kata Kunci: Covid-19, Harmonisasi, Keluarga, Pandemi, Perceraian.