Impak Disparitas Konsep Teologi Islam Terhadap Peradaban Umat

Abstract

Abstract: Disparity or difference of opinion among Muslims often associated with false hadiths "اختلاف أمتي رحمة " or "اختلاف أصحابي لكم رحمة ". Likewise disparities theological concept in Islam. Differences of opinion among friends great Prophet Muhammad had been there since he was approaching death, or perhaps earlier. However, the disparity of the opinion that there is a cause divisions, and even war, but some are not. The latter may be a blessing. Islamic theology as a branch of Islamic science that is built to maximize the power of reason reason or logic, is closely associated with Manthiq Science and diversity or dissent. It is also closely related to the growth of streams in the Science of Kalam as part of the Islamic civilization. In the end, the disparity concept of Islamic theology that will bring maturity Muslim civilization. Keywords: Disparities, Theology Islam, and the Muslim Civilization Abstrak: Disparitas atau perbedaan pendapat di kalangan umat Islam sering dikaitkan dengan hadis palsu "اختلاف أمتي رحمة" atau “اختلاف أصحابي لكم رحمة ”. Demikian juga disparitas konsep teologi dalam Islam. Perbedaan pendapat di kalangan sahabat-sahabat besar Nabi Muhammad Saw sudah ada sejak beliau menjelang wafat, atau mungkin sebelumnya. Namun, disparitas pendapat itu ada yang menyebabkan perpecahan, bahkan peperangan, tetapi ada pula yang tidak demikian. Yang terakhir inilah yang mungkin dapat menjadi rahmat. Teologi Islam sebagai salah satu cabang ilmu pengetahuan Islam yang dibangun dengan memaksimalkan daya nalar akal atau logika, sangat erat kaitannya dengan Ilmu Manthiq, dan keragaman atau perbedaan pendapat. Hal ini juga erat kaitannya dengan pertumbuhan aliran-aliran dalam Ilmu Kalam sebagai bagian dari peradaban dalam Islam. Pada akhirnya, disparitas konsep Teologi Islam itu akan membawa kedewasaan peradaban umat Islam. Kata Kunci: Disparitas, Teologi Islam, dan Peradaban Umat Islam