Mempelajari Bahasa Arab sangatlah penting sekali karena bahasnya orang Islam, Bahasa Al Qur’an dan Al-Hadits yang merupakan pedoman hidup orang Islam. Oleh karena itu lembaga pendidikan juga mempelajari Bahasa Arab, agar siswa dapat memahami Al-Qur’an dan Al-Hadits sebagai sumber hukum Islam dan ajaranya, agar supaya pandai berbicara dan mengarang khususnya dalam Bahasa Arab. Menangapi hal tersebut, dalam kegiatan belajar mengajar di dalam suatu lembaga pendidikan di perlukan metode-metode secara tepat, agar memudahkan minat dan gairah belajar peserta didik serta dapat meningkatkan hasil belajar secara maksimal. Ada beberapa metode pengajaran Bahasa Arab yang dapat membantu peserta didik agar mudah dalam memahami materi yang disampaikan guru khususnya materi Bahasa Arab diantaranya yaitu metode Drill. Dengan menerapkan metode Drill akan menimbulkan pengaruh terhadap kemampuan berbicara Bahasa Arab siswa kelas VIII MTs Wahid Hasyim. Dengan perumusan masalah diatas, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan berbicara Bahasa Arab dan untuk mengetahui pengaruh aplikasi metode Drill terhadap kemampuan berbicara Bahasa Arab siswa kelas VIII MTs Wahid Hasyim Kapuran Badegan Ponorogo. Pada penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian Kuantitatif-Eksperimen, dengan metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode tes, observasi, interview, dan dokumentasi. Dari hasil data kemudian dianalisis dengan menggunakan rumus statistik. Hasil pengolahan data dengan rumus analisisi varian satu jalur atau ANAVA, menunjukan bahwa terdapat pengaruh penerapan Metode Drill terhadap kemampuan berbicara Bahasa Arab siswa kelas VIII MTs Wahid Hasyim Kapuran Badegan Ponorogo