Wakaf Tunai Pada Badan Wakaf Al-Qur'an di Kota Makassar
Abstract
AbstrakPenelitian ini mengkaji tentang bagaimana keberadaan wakaf tunai di Badan Wakaf Al-Qur’an di Kota Makassar. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian lapangan dengan metode pengumpulan data, observasi, dokumentasi serta wawancara beberapa pihak yang bersangkutan yang bersumber dari kantor Badan Wakaf Al-qur’an Cabang Makassar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) penghimpunan dana wakaf tunai pada Badan Wakaf Al-qur’an Cabang Makassar dilakukan secara online dan offline. 2) pemberdayaan dana wakaf tunai dilakukan di Badan Wakaf Al-Qur’an Pusat, sedangkan Badan Wakaf Al-Qur’an Cabang hanya bertugas dalam penghimpunan dana wakaf tunai saja yang kemudian semua dana yang terkumpul di kirim di pusat untuk dikelola dan didistribusikan oleh Badan Wakaf Al-Qur’an Pusat ke 8 project Badan Wakaf Al-Qur’an untuk didistribusikan ke seluruh wilayah Indonesia. Kendala yang hadapi oleh Badan Wakaf Al-Qur’an Cabang Makassar dalam Penghimpuanan dana wakaf yaitu keterbatasan pemahaman masyarakat tentang wakaf hanya terbatas kepada wakaf benda tidak bergerak saja seperti wakaf makam, wakaf tanah masjid dan wakaf benda tidak bergerak lainnya.Kata Kunci: Pemberdayaan, Wakaf Tunai, Al Quran.AbstractThis research examines the existence of cash waqf in Al-Qur’an waqf in the city of Makassar. The type of research used is the type of field research with the methods of data collection, observation, documentation and interviews of several parties concerned who are sourched from the brach office of the Al-Qur’an waqf Agency in Makassar. The results of this study indicate that: 1) the collection of cash waqf funds at the Makassar brach of the Al-Quran Waqf Agency is done online and offline. 2) The empowerment of cahs waqf funds is carried out at the central Al-Qur’an Waqf Agency, while the branch of the Al-Qur’an Waqf Agency is only in charge of fundraising cash waqf funds only then all the funds collected are sent to the central Al-Qur’an Waqf Agency to be managed and distributed by the Al-Qur’an Waqf Agency to eight projects of Al-Qur’an Waqf Agency to be distributed throughout Indonesia. The constraints faced by the Makassar branch of the Al-qur’an Agency in collecting cash waqf funds are the limited to waqf which is only limited understanding of society about waqf which is only limited to waqf for immovable objects such as waqf for graves, waqf land for mosques and waqf for other immovable objects. Keywords: Empowerment, Waqf Funds, Al Quran.