PERAN MUSLIMAT NAHDLATUL ULAMA DALAM MEMBENTENGI REMAJA DARI PERGAULAN BEBAS DI DESA BINA KARYA
Abstract
Abstract: The research objective was to determine the role of Muslimat NU as well as supporting and inhibiting factors in fortifying adolescents from promiscuity. The method used is descriptive-qualitative. The subjects were informants, and the research subjects were: first, 1 caretaker of the NU Muslimat Bina Karya Village, namely Kiyai Zainuddin. Second, the Head of the Muslimat Board of NU in Bina Karya Village, 1 person, namely Hj. Nur Khana. Third, the NU Muslimat Community in Bina Karya Village 6 people. Data collection technique; interviews, observation, and documentation. The data were analyzed in stages, namely: Data Reduction, Data Presentation, and Conclusion Drawing. The results of this study, provide a good example, instill discipline in adolescents. It is classified as group guidance as an effort to guide individuals through groups, providing religious education, encouraging youth to fill their free time with activities that have positive values. Abstrak: Tujuan penelitian adalah mengetahui peran Muslimat NU serta faktor pendukung dan penghambat dalam membentengi remaja dari pergaulan bebas. Metode yang digunakan deskreptif-kualitatif. Subyeknya adalah informan, dan subjek penelitian yaitu: pertama, Pengasuh Muslimat NU Desa Bina Karya 1 orang yaitu Kiyai Zainuddin. Kedua, Ketua Pengurus Muslimat NU Desa Bina Karya 1 orang yaitu Hj. Nur Khana. Ketiga, Jamaah Muslimat NU Desa Bina Karya 6 orang. Teknik pengumpulan data; wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data dianalisis secara bertahap, yaitu: Reduksi Data, Penyajian Data, dan Penarikan Kesimpulan. Hasil penelitian ini, Memberikan Contoh yang Baik, Menanamkan Kedisiplinan pada Remaja. Hal tersebut digolongkan sebagai bimbingan kelompok merupakan suatu upaya bimbingan individu melalui kelompok, Memberikan Pendidikan Agama, Mendorong Remaja untuk Mengisi Waktu Kosong dengan Kegiatan yang Bernilai Positif.