Kesatuan dalam Komunitas Kepemudaan: Efektivitas Pelatihan Kecerdasan Emosional dalam Meningkatkan Kohesivitas

Abstract

Hasil analisis kebutuhan pada komunitas kepemudan X menunjukkan kurangnya self dan social awareness, solidaritas dan tenggang rasa, serta manajemen konflik yang belum efektif sehingga berdampak negatif pada kesolidan unit komunitas. Penelitian ini menguji efektivitas pelatihan yang disusun berdasarkan aspek emotional intelligence (Goleman, 2001). Penelitian ini menggunakan metode quasi-experimental one group pre-test post-test design. Kohesivitas diukur menggunakan Group Environment Questionnaire (Carron et al., 1985). Pelatihan ini diikuti oleh 14 peserta. Evaluasi dilakukan pada level reaction, learning, dan behavior. Data kuantitatif dianalisis menggunakan paired sample t-test (t = -7.311, p < 0.05). Analisis effect size Cohen’s D menghasilkan nilai d = 1.033 (large effect size). Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa pelatihan emotional intelligence terbukti efektif secara signifikan meningkatkan kohesivitas pada komunitas kepemudaan X.