Analisis Ekonomi Islam terhadap Pemenuhan Upah Layak Tenaga Kerja Industri Batik (Studi Kasus: Sentra Batik Kecamatan Plered Kabupaten Cirebon)

Abstract

This research aims to identify the wage system for batik industry workers, and analyze the economic outlook of Islam on the labor wage system, and develop appropriate wage models in the batik industry. Sampling technique used purposive sampling method. Data analysis using multiple linear regression. The results showed that the factors that significantly influence the wage level of the home-based unit of the batik industry are the length of work per day, work experience and operational costs, while the home-based unit variables of the batik industry have no significant effect. To increase labor wages, a decent wage model is needed in accordance with sharia provisions.Peneliltian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sistem pengupahan tenaga kerja industri batik, dan menganalisis pandangan ekonomi islam terhadap sistem pengupahan tenaga kerja, serta menyusun model pengupahan yang layak pada industri batik. Teknik pengabilan sampel menggunakan metode purposive sampling. Analisis data menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor yang berpengaruh signifikan terhadap tingkat upah tenaga kerja unit rumahan industri batik adalah lama kerja perhari, pengalaman bekerja dan biaya operasional, sedangkan variabel unit rumahan industri batik berpengaruh tidak signifikan. Untuk meningkatkan upah tenaga kerja, diperlukan model pengupahan yang layak sesuai dengan ketentuan syariah.