Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar kimia dalam materi pembelajaran hidrolisis melalui penerapan metode pembelajaran problem solving pada siswa kelas XI-IPA-5 SMA Negeri 90 Jakarta Selatan. Penelitian di lakukan secara kolaboratif antara guru mata pelajaran kimia kelas  Kelas XI-IPA-5 SMA Negeri 90 Jakarta Selatan dengan guru kolaborator. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas kelas  Kelas XI  IPA 5 SMA Negeri 90 Jakarta yang berjumlah 36 siswa. Instrumen dalam penelitian ini terdiri dari peneliti, tes tertulis, LKS, lembar observasi, dan catatan lapangan. Hasil penelitian ini adalah (1) Aktivitas guru dalam penerapan metodel pembelajaran  problem solving mengalami peningkatan, dengan persentase pada siklus I 88,4% dengan kategori baik sekali, pada silklus II dengan persentase 96% dengan kategori baik sekali. (2) Aktivitas siswa dalam penerapan metodel pembelajaran  problem solving mengalami peningkatan, dengan persentase pada siklus I 85.7% dengan kategori baik sekali, pada silklus II dengan persentase 87.5% dengan kategori baik sekali. (3) Hasil belajar siswa setelah diterapkannya metodel pembelajaran Problem Solving pada materi reaksi redoks secara klasikal tuntas dengan persentase siklus I yaitu 63.8% dan siklus II yaitu 85%. (4) Respon siswa terhadap penerapan metodel pembelajaran  Problem Solving pada materi reaksi hidrolisis adalah sangat positif dengan persentase 94%%.