UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMAK BERITA DARI TELEVISI DENGAN METODE DRILL MELALUI MEDIA AUDIO-VISUAL PADA SISWA KELAS VIII-1 SMP NEGERI 220 JAKARTA BARAT

Abstract

Pembelajaran  menyimak yang dilakukan di SMP Negeri 220 Jakarta Barat  pada peserta didik kelas VIII-1, kurang mendapatkan perhatian dari pihak peserta didik maupun guru. Dengan kondisi seperti itu, maka pembelajaran menyimak cenderung diabaikan dan dinomorduakan dibandingkan dengan pembelajaran  bahasa yang lain. Dengan kondisi yang seperti itu, maka seharusnya dalam pelaksanaan pembelajaran menyimak di sekolah, guru hendaknya menuntut peserta didik untuk menyimak secara ekstensif, dan kegiatan menyimak tidak lagi bersifat pasif sehingga pembelajaran menyimak di sekolah harus bersifat aktif-reseptif. Faktor lain yang mendukung pembelajaran ini adalah penggunaan media pembelajaran, khususnya media audio-visual. Masalah yang dibahas dalam penelitian ini adalah peningkatan keterampilan menyimak berita, peneliti berupaya mengatasi segala hambatan yang dialami oleh peserta didik dalam pembelajaran menyimak. Peneliti membatasi permasalahan karena peneliti memfokuskan pada Peningkatan Keterampilan Menyimak Berita dari TV dengan Metode Drill melalui Media Audio-Visual pada Peserta Didik Kelas VIII-1 SMP Negeri 220 Jakarta Barat  Tahun pelajaran 2014-2015. Berdasarkan identifikasi dan pembatasan masalah di atas, dapat diambil suatu rumusan masalah sebagai berikut: (1) bagaimanakah peningkatan keterampilan menyimak berita dari TV dengan metode drill melalui media audio-visual kepada peserta didik kelas VIII-1 SMP Negeri 220 Jakarta Barat? (2) bagaimanakah perubahan perilaku belajar peserta didik kelas VIII-1 SMP Negeri 220 Jakarta Barat  setelah dilakukan pembelajaran keterampilan menyimak berita dari TV dengan metode drill melalui media audio-visual? Manfaat dalam penelitian ini ada dua yaitu manfaat teoretis dan manfaat praktis. Manfaat teoretis yang diharapkan dari penelitian ini adalah dapat memberikan manfaat bagi pengembangan materi pembelajaran bahasa pada umumnya dan khususnya pembelajaran keterampilan menyimak dengan metode drill melalui media audio-visual