Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh dukungan teman sebaya dan motivasi belajar terhadap penyesuaian diri santri. Sampel dalam penelitian ini adalah santri kelas 1. Extention Pondok Pesantren Daar el Qolam sebanyak 204 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah probability sampling. Analisis data yang digunakan adalah Multiple Regression Analysis pada taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh yang signifikan dukungan teman sebaya dan motivasi belajar terhadap penyesuaian diri santri. Proporsi varians dari subjective well-being yang dijelaskan oleh semua independent variable adalah sebesar 10,1%, sedangkan 89,9% sisanya dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian ini. Hasil uji hipotesis minor menunjukkan bahwa Dimensi amotivation pada motivasi belajar memiliki pengaruh yang signifikan terhadap penyesuaian diri. Sementara itu dimensi dukungan teman sebaya: emotional attachment, social integration, reassurance of worth, reliable alliance, guidance, opportunity for nurturance, dan tipe motivasi belajar: intrinsic motivation dan extrinsic motivation tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap penyesuaian diri santri.