الاستفهام في سورة الأنبياء (دراسة بلاغية)

Abstract

Al-Qur’an adalah wahyu Allah Swt yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw sebagai mu’jizat terbesar. Salah satu kei’jazan al-Qur’an dari segi bahasa dapat dilihat dari adanya kalimat pertanyaan dalam al-Qur'an. Dalam ilmu ma’ani disebut istifham. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui Ayat-ayat yang mengandung istifham dalam Surat Al-Anbiya, adawat al-istifham yang digunakan, dan makna istifham yang terdapat di dalamnya. Teks-teks ayat al-Qur’an dalam surat al-Anbiya yang mengandung istifham  merupakan sumber data penelitian ini. Sedangkan metode yang digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian ini adalah analisis isi (content analisis), yakni dengan mendeskrifsikan fakta yang berupa ayat-ayat yang mengandung istifham  pada surat al-Anbiaya, kemudian dianalisis makna yang dimaksudkannya dengan pendekatan balaghah. Setelah dilakukan analisis data, pada surta Al-Anbiya terdapat 23 ayat yang mengandung istifham. Istifham dengan Hamjah 15 lafad dengan makna yang berbeda-beda dan Istifham dengan Hal terdapat 3 lafad.