Pola Asuh Pondok Pesantren Terhadap Kedisiplinan Santri pada Shalat Berjamaah

Abstract

The purpose of this study was to determine (1) the attitude of santri toward parenting boarding schools (2) discipline in congregational prayers (3) the attitude of santri towards parenting boarding schools in relation to their discipline in congregational prayer at Islamic boarding school students of the Qur'an Orphans and dhuafa Al-Lathifah. This study uses a quantitative approach. The method used in this study is the correlation research method which is a study comparing the measurement results of the two variables whether there is a relationship between variable X (students' attitudes toward boarding school parenting) and Y variable (discipline in congregational prayer). Based on the results of the study, it was concluded that (1) the attitude of students toward parenting boarding schools obtained an average value of 4.16, with positive qualifications because it is in the interval from 3.40 to 4.19, (2) discipline in congregational prayer obtains a value of 4.5 with high qualifications because it is in the interval 3.40 - 4.19 (3) Whereas students' attitudes toward the boarding school parenting relationship with discipline in prayer in congregation are (a) the correlation coefficient value of 0.34 with low qualifications because are at intervals (0,200 - 0,399), (b) Hypotheses are accepted. This means that the more positive attitude of students towards parenting boarding schools, the higher the level of discipline in congregational prayer, because it shows tcount 2.40> ttable 0.29 and (c) the degree of influence between variable X and Y variables there is a significant relationship that has an influence by 6% means that it is estimated that there are still other influences of 94% which affect both internal and external factors on discipline in congregational prayer. Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) sikap santri terhadap pola asuh pondok pesantren (2) kedisiplinan dalam salat berjamaah (3) sikap santri terhadap pola asuh pondok pesantren hubungannya dengan kedisiplinan mereka dalam salat berjamaah pada santri Pondok Pesantren Qur’an Yatim piatu dan dhuafa Al-Lathifah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian korelasi yaitu penelitian yang membandingkan hasil pengukuran dari dua variabel apakah ada hubungan antara variabel X (sikap santri terhadap pola asuh pondok pesantren) dan variabel Y (kedisiplinan dalam salat berjamaah). Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, disimpulkan bahwa (1) sikap santri terhadap pola asuh pondok pesantren memperoleh nilai rata-rata 4,16, dengan kualifikasi positif karena berada pada interval 3,40 – 4,19, (2) kedisiplinan dalam salat berjamaah memperoleh nilai 4,5 dengan kualifikasi tinggi karena berada pada interval 3,40 – 4,19 (3) sikap santri terhadap pola asuh pondok pesantren hubungannya dengan kedisiplinan dalam salat berjamaah adalah (a) nilai koefisien korelasinya sebesar 0,34 dengan kualifikasi rendah karena berada pada interval (0,200 – 0,399), (b) Hipotesis diterima. Artinya semakin positif sikap santri terhadap pola asuh pondok pesantren maka semakin tinggi pula tingkat kedisiplinan dalam salat berjamaah, karena menunjukkan thitung 2,40 > ttabel 0,29 dan (c) derajat pengaruh antara variabel X dan variabel Y terdapat hubungan yang signifikan yaitu memiliki pengaruh sebesar 6% artinya diperkirakan masih ada pengaruh lain sebesar 94% yang mempengaruhi baik dari faktor internal maupun eksternal terhadap kedisiplinan dalam salat berjamaah.