Pengaruh Tata Kelola Perusahaan Terhadap Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Pada Bank Umum Syariah di Indonesia

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh tata kelola perusahaan dengan pengungkapan tanggungjawab sosial perusahaan. Metode penilaian tata kelola perusahaan menggunakan ukuran dewan komisaris independen, dewan direksi dan dewan pengawas syariah, sedangkan untuk pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan dalam penelitian ini menggunakan model Islamic Social Reporting Index (ISR Index) yang mengungkapkan 50 (lima puluh) item pengungkapan tanggungjawab sosial. Metodologi dalam penelitian ini termasuk dalam jenis verifikasi dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling dengan tujuan untuk mendapatkan sampel yang representatif sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan. Kriteria sampel adalah seluruh bank umum syari’ah yang tercatat sampai tahun 2016 dan masuk dalam kategori Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) Devisa, menerbitkan laporan tahunan dari periode 2012-2015, dan melaksanakan CSR. Hasil penelitian ini secara parsial menunjukkan bahwa ukuran dewan komisaris independen dan dewan direksi bank umum syariah memiliki pengaruh terhadap pengungkapan tanggungjawab sosialnya, sedangkan ukuran dewan pengawas syariah bank umum syariah tidak memiliki pengaruh terhadap pengungkapan tanggungjawab sosialnya. Hasil penelitian secara simultan dewan komisaris independen, dewan direksi dan dewan pengawas syariah memiliki pengaruh terhadap pengungkapan tanggungjawab sosial pada bank umum syariah. Keterbatasan dalam penelitian ini yakni jumlah sampel yang relatif sedikit, serta sampel penelitian ini hanya terbatas pada bank umum syariah yang masuk dalam kriteria Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) Devisa dan variabel yang digunakan untuk mengukur good corporate governance hanya terdapat 3 (tiga) variabel yakni dewan komisaris independen, dewan direksi dan dewan pengawas syariah.