SARJANA PENDIDIKAN AGAMA BUDDHA SEBAGAI MISIONARI BUDDHIS (STUDI KASUS PADA LULUSAN PTKB DI PROVINSI SUMATERA UTARA)

Abstract

Seorang lulusan Perguruan Tinggi Keagamaan Buddha (PTKB) bertanggung jawab untuk menjaga, memperluas dan mempertahankan ajaran Buddha pada masyarakat. Masyarakat, khususnya masyarakat Buddhis saat ini mengalami kemerosotan moral yang ditandai dengan persoalan kenakalan remaja, narkoba, prostitusi, tidak hormat pada orang tua, serta tidak takut berbuat maupun akibat dari kesalahannya lagi. Vihara, cetiya maupun arama sebagai rumah ibadah pun tidak lagi berfungsi sebagai mestinya dikarenakan kurangnya minat umat untuk membina diri dan konflik yang terus berlangsung dari generasi ke generasi. Untuk menghadapi permasalahan ini, sangat dibutuhkan kepedulian dan bantuan lulusan PTKB yang lebih sibuk mengajar di sekolah untuk membina generasi muda Buddhis menjadi insan mandiri, cekatan, cerdas, terampil, serta beretika dengan cara melibatkan mereka dalam kegiatan Buddhis di rumah ibadah maupun organisasi Buddhis. Dalam hal ini, lulusan PTKB pun dapat bekerja sama dengan orang tua, pengurus rumah ibadah, pandita umat Buddha dan pemerintah setempat.