PEMIKIRAN AL-RAGHIB AL-ASFAHANI TENTANG AL-QUR'AN, TAFSIR DAN TA'WIL
Abstract
Al-Qur'an adalah teks inti (coretexts) dalam sejarah peradaban Arab. Karena al-Qur’an menggunakan Bahasa Arab, maka salah satu pemikir al-Qur'an abad pertengahan, Al-Raghib al-Asfahani, memfokuskan penelitiannya pada hakekat al-Qur'an dan wataknya sebagai teks bahasa. Penelitian ini difokuskan pada pandangan al-Asfahani tentang al-Qur'an, Tafsir dan Ta'wil.Melalui deskripsi analisis penelitian ini menunjukkan bahwaAl-Asfahani berupaya memahami al-Qur'an lewat pendalaman terhadap bahasa arab melalui karyanya mu'jam al-Mufradat li Alfaz al-Qur'an. Bagi al-Asfahani, sarana yang paling utama dalam memahami al-Qur'an adalah lewat penguasaan terhadap bahasa. Karena al-Qur'an sebagai kitab agung berbahasa Arab, dengan pengaruh sastrawinya yang indah.Lebih jelasnya, Ia menguraikan ayat-aya al-Qur'an melalui mufradat (kosa kata) lafaz-lafaz dan pengertian-pengertian yang ditunjukkannya menurut letak kata-kata dalam rangkaian kalimat. Jadi tidak berangkat dari sebuah ayat kemudian dikupas melalui kajian bahasa, tapi metode yang dipakai adalah menetapkan kosa kata atau kata-kata pokok dalam al-Qur'an kemudian dihubungkan dengan potongan-potongan ayat yang terdapat kata yang sama.