Perancangan Aplikasi Perangkingan Perguruan Tinggi Menggunakan Fuzzy Simple Additive Weighting (SAW) (Studi Kasus: 25 PT Wilayah Kopertis XIII Provinsi Aceh)
Abstract
a b s t r a c t This research aims to make a ranking College in Aceh and its applications processing data.The College in question is 25 (twenty five) in the region XIII Kopertis Aceh province using Simple Additive Weighting (SAW) is one method that can be used to solve the problem of Fuzzy MADM. Application of decision support system (DSS) this can take account of all criteria that support decision making in order to help speed up and facilitate the decision-making process and do the rangking in particular. Based on the results of the study it can be concluded then the Fuzzy method of Multi Attribute Decision Making (FMADM) and Simple Additive Weighting (SAW) can provide information ranking College, where the final results will be calculated the value of preferences (Vi) the highest of each alternative.The highest value was made the first priority as the best college. The end result of the application of the method of College ranking in the form of the SAW with the first order at Serambi Mekkah of University with the value of 0.89 and a low of STMIK Abulyatama value of 0.38. a b s t r a k Penelitian ini bertujuan untuk membuat sebuah perangkingan perguruan tinggi di Aceh beserta aplikasi pengolahan datanya. Perguruan tinggi yang dimaksudkan adalah 25 (dua puluh lima) PTS di Wilayah Kopertis Wilayah XIII Provinsi Aceh dengan menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW) merupakan salah satu metode yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah Fuzzy MADM. Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan (SPK) ini dapat memperhitungkan segala kriteria yang mendukung pengambilan keputusan guna membantu mempercepat dan mempermudah proses pengambilan keputusan dan melakukan perangkingan khususnya. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan Metode Fuzzy Multi Attribute Decision Making (FMADM) dan Simple Additive Weighting (SAW) dapat memberikan informasi perangkingan perguruan tinggi, dimana hasil akhir akan dihitung nilai preferensi (Vi) tertinggi dari masing-masing alternatif. Nilai tertinggi dijadikan prioritas pertama sebagai perguruan tinggi terbaik. Hasil akhir dari penerapan metode SAW berupa perangkingan perguruan tinggi dengan urutan pertama pada Universitas Serambi Mekkah dengan nilai 0.89 dan terendah STMIK Abulyatama dengan nilai 0.38.