Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Materi Perbandingan pada Siswa Kelas VIIA SMP Negeri 1 Golewa Barat Tahun Pelajaran 2019-2020

Abstract

Media pembelajaran yang bertitik berat pada penalaran dan kontektual adalah salah satu sarana membantu mempermudah pemahaman suatu konsep dalam matematika. Salah satu contohnya dengan menggunakan media kongkrit. Penyampaian materi yang disampaikan oleh guru dengan memberikan contoh benda kongkrit selain dapat lebih mudah siswa melihat dan memperhatikan,  juga mampu menumbuhkan daya tarik dan rasa senang pada diri siswa. Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan prestasi belajar matematika siswa kelas VIIA khususnya materi perbandingan. Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang telah peneliti laksanakan di kelas VII A SMP Negeri  1 Golewa Barat semester genap tahun pelajaran 2019/2020 ditemukan bahwa hasil belajar matematika secara individual siswa kelas VIIIA masih rendah yaitu 27,59% siswa yang hasil belajarnya memperoleh nilai ≥ 75 sesuai dengan KKM yang ditetapkan. Ada peningkatan prestasi hasil belajar siswa yang signifikan dari hasil tes materi perbandingan setelah diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe STAD pada siswa kelas VIIA SMP Negeri 1 Golewa Barat semester genap tahun pelajaran 2019/2020 yaitu sebesar 27,60 %  dari siklus I sebesar 51,70% menjadi 93,10% pada siklus II. Ada perubahan sikap belajar yang positif dari hasil observasi oleh observer pada siswa kelas VIIA SMP Negeri 1 Golewa Barat semester genap tahun pelajaran 2019/2020 materi perbandingan setelah dilakukan pembelajaran melalui penerapan model pembelajaran kooperatif STAD sebesar 34,48 % dari siklus I sebesar 51,72 %  menjadi 86,20 % pada siklus II. Ada perubahan respon belajar yang positif dari hasil penghitungan angket oleh siswa kelas VIIA SMP Negeri 1 Golewa Barat semester genap tahun pelajaran 2019/2020 materi perbandingan setelah dilakukan pembelajaran melalui penerapan model pembelajaran kooperatif STAD sebesar 24,13 % dari siklus I sebesar 62,06 % menjadi 82,20% pada siklus II. Dari data hasil penelitian tindakan kelas nampak bahwa semua unsur yang penulis teliti yaitu, nilai test matematika akhir siklus, nilai afektif dari observasi tentang keterlibatan secara aktif dalam proses pembelajaran maupun dari nilai angket semua mengarah pada peningkatan hasil yang semakin lama semakin baik melalui penerapan pembelajaran kooperatif tipe  STAD pokok bahasan perbandingan pada  siswa kelas VIIA SMP Negeri 1 Golewa Barat semester genap tahun pelajaran 2019/2020 secara signifikan dapat meningkatkan hasil belajar.