EFEKTIFITAS KINERJA KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU

Abstract

Pada dasarnya tingkat kompetensi pedagogik guru dipengaruhi oleh faktor dari dalam guru itu sendiri yaitu bagaimana guru bersikap terhadap pekerjaan yang diemban. Sedangkan faktor luar yang berpengaruh terhadap kompetensi profesional seorang guru yaitu kepemimpinan kepala sekolah dimana kepala sekolah menurut Wahyosumidjo adalah “seorang tenaga fungsional guru diberi tugas untuk memimpin suatu sekolah dimana diselenggarakan proses belajar mengajar atau tempat dimana terjadi interaksi antar guru yang memberi pelajaran dan murid yang menerima pelajaran”. Di dalam lingkungan pendidikan sekolah, kepala sekolah bertanggung jawab penuh untuk mengelola dan memberdayakan para guru agar terus meningkatkan kemampuan kerjanya. Selain itu seorang kepala sekolah juga harus mampu membatu guru dalam meberikan pengalaman belajar yang sesuai dengan kebutuhan siswa dan masyarakat yang terus berkembang. Dalam hal inilah peran kepala sekolah sebagai supervisor yang setiap hari berhadapan dengan guru harus diterapkan. Dalam peningkatan kompetensi guru dapat dicapai dengan cara pendidikan In-Service yaitu dengan cara mengikutkan pelatihan-pelatihan sesuai dengan bidangnya baik tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan yang ada; pertemuan guru yang disebut MGBS (musyawarah guru bidang studi) yang dilaksanakan baik secara intern di sekolah maupun hubungan antar sekolah; penataan-penataan personalia sesuai dengan tugasnya masing-masing, pembinaan disiplin, pemberian motifasi serta penghargaan kepada guru. Dan faktor yang mempengaruhi peningkatan kompetensi pedagogik guru dapat dibedakan atas faktor internal yaitu berupa kesiapan mental serta faktor eksternal yaitu berupa dana dan waktu yang dimiliki oleh seorang guru.