Masalah pokok pada Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini bertitik tolak dari rendahnya hasil belajar hafalan bacaan sholat kelas III SDN 14 Pematang Panjang. Hal ini disebabkan karena penggunaan metode pembelajaran yang digunakan masih bersifat konvensional. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar hafalan bacaan sholat kelas III SDN 14 Pematang Panjang. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Dalam PTK ini perlakuannya adalah: “penggunaan media CD flash animation” yang bersifat: “before-after” yaitu membandingkan hasil belajar hafalan bacaan sholat siswa kelas III SDN 14 Pematang Panjang sebelum dan setelah penggunaan media. Setiap siklus hipotesis diuji melalui data yang dikumpulkan dari nilai 24 orang siswa melalui teknik observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif dan kuantitatif. Setiap siklus terdiri dari empat proses yaitu: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Berdasarkan data penelitian ini didapatkan informasi bahwa terjadi peningkatan nilai hafalan bacaan sholat kelas III SDN 14 Pematang Panjang antara sebelum dengan sesudah tindakan. Adapun nilai hitung hafalan bacaan sholat sebesar 0,2041 menggunakan nilai df = 50 pada taraf signifikasi 1 sisi adalah 0,050 dan tabel sebesar 0,396. Ini berarti bahwa thitung  berada di bawah dari tabel, maka peningkatan nilai bacaan sholat siswa tidak signifikan.