Penelitian ini berbentuk Penelitian Tindakan Sekolah (School Action Research), yaitu sebuah penelitian yang merupakan kerjasama antara peneliti dan guru,  dalam meningkatkan  kemampuan  guru agar  menjadi  lebih baik dalam melaksanakan Penilaian Hasil Belajar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, dengan menggunakan teknik persentase untuk melihat peningkatan yang terjadi dari siklus ke siklus. Subyek pada penelitian ini adalah guru Guru SDN 15 Tanjung, yang terdiri dari 8 orang guru dengan rincian 6 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan 2 orang honorer. Berdasarkan hasil Penelitian Tindakan Sekolah (PTS) dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) Bimbingan Khusus (Bimkhus)  dapat meningkatkan motivasi guru dalam menyusun perangkat penilaian hasil belajar sehingga menghasilkan pembelajaran yang lebih bermutu. Guru menunjukkan keseriusan dalam memahami dan menyusun penilaian hasil belajar setelah mendapatkan bimbingan Khusus dalam penilaian hasil belajar dari peneliti sehingga terjadinya peningkatan rata-rata dalam penilaian hasil belajar sebesar 16%. 2) Kegiatan dengan Bimbingan Khusus (Bimkhus)  dapat meningkatkan kompetensi guru dalam menyiapkan Perangkat penilaian hasil belajar yang pada akhirnya meningkatkan mutu pembelajaran. Hal itu dapat dibuktikan dari hasil pengamatan yang memperlihatkan bahwa terjadi peningkatan  kompetensi guru dalam mengajar dari siklus ke siklus sehingga terjadinya peningkatan rata-rata dalam pelaksanaan penilaian hasil belajar sebesar 16%.