Konstruksi Sosial Pada Gay Yang Coming Out
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran konstruksi sosial pada kaum gay yang coming out di Samarinda. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi. dan menentukan responden melalui skrining subjek menggunakan Tes Kingsey. Metode pengumpulan data yaitu melalui wawancara mendalam dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan atau verifikasi. Subjek dalam penelitian ini berjumlah empat orang, dan di luar subjek utama juga melibatkan empat orang informan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketiga subjek menjadi gay karena dipengaruhi oleh faktor keluarga, faktor trauma psikologis, dan faktor lingkungan sosial. Ketiga subjek tersebut menjadi gay yang coming out atau membuka diri menjadi gay kepada orang lain karena telah melalui lima proses coming out yaitu kesadaran, eksplorasi, penerimaan, komitmen, dan integrasi. Dalam mencapai tahap integrasi ketiga subjek melalui berbagai proses kehidupan yang dapat mengubah subjek memiliki makna baru dalam hidupnya menjadi gay yang disebut konstruksi sosial yang dipengaruhi oleh proses eksternalisasi, objektifikasi, dan internalisasi. Serta faktor-faktor yang mempengaruhi faktor konstruksi sosial yaitu, faktor internal: persepsi, pembelajaran, emosi, dan faktor eksternal: budaya tempat tinggal, kekeluargaan, teman sebaya.