Dukungan Sosial Orang Tua yang Memliki Anak Penderita Cerebral Palsy

Abstract

Studi dukungan sosial orang tua yang memiliki anak yang menderita cerebral palsy di kabupaten samarinda utara bertujuan untuk memahami tentang representasi dukungan sosial yang memberi anak yang menderita cerebral palsy. Dukungan sosial itu sendiri adalah ketersediaan sumber daya yang memberikan kenyamanan fisik dan psikologis sehingga individu merasa dicintai, diperhatikan, dihargai oleh orang lain. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dimana responden diambil berdasarkan purposive samplinging, yaitu pemilihan subyek dan informan dalam penelitian berdasarkan karakteristik yang memenuhi tujuan yang telah ditetapkan. Metode pengumpulan data adalah pewawancara dan metode observasi dengan empat subjek. Hasil pewawancara menunjukkan bahwa keempat subjek menerima dukungan positif. Subjek IZ memberikan dukungan positif yang memiliki rasa percaya diri dan mampu bekerja dalam menyanyi. Subjek IH memberikan dukungan positif sehingga dapat mandiri dalam beberapa kegiatan. Subjek IA memberikan dukungan positif tetapi karena sifat pemalu subjek anak yang kurang percaya diri. Subjek ID memberikan dukungan yang cukup positif, karena karakteristik anak yang pemalu dan kurang aktif dalam berbicara membuat anak-anak subjek memiliki kepercayaan diri yang rendah dan kurang baik dalam bersosialisasi.