TAKHRIJ PADA MASA PENGIKUT IMAM MAZHAB
Abstract
Fokus penelitian ini mempertanyakan tentang bagaimana pandangan pengikut empat imam mazhab (yakni pengikut imam Hanafi, imam Malik, imam Syafi’i dan pengikut imam Hambali) tentang takhrij. Baik secara teoritis maupun secara praktis, karena dua hal inilah yang menjadi dasar bagi mereka untuk melakukan takhrij. Ruang lingkup secara teoritis terlihat bahwa pengikut imam mazhab itu mempunyai pandangan yang hampir sama. Secara teori disini mereka membahas tentang rukun takhrij, orang yang mentakhrij, asal atau pokok masalah takhrij, cabang atau turunan yang akan ditakhrij dan bagaimana pula tata cara orang yang melakukan takhrij. Ruang lingkup secara praktis menurut pengikut empat imam mazhab ini terbagi dua yaitu tentang istimbath dan publikasi Ilmiah. Istimbath adalah mentakhrijh berdasarkan pada pendapat imam mazhab, menjelaskan hukum- hukum terhadap masalah yang ada dengan memberikan argumentasi atau mentarjih pemikiran yang ada di dalam atau di luar mazhab mereka. Sedangkan publikasi ilmiah ditujukan kepada ulama yang telah mentakhrij buku-buku para ulama yang sudah sampai pada derajat takhrij.