Analisis Pengelolaan Dana Bantuan Khusus Guru (BKG) Diniyah di Kabupaten Bandung Barat

Abstract

The aim of this research is to analyze and study the practice of managing the Special Assistance fund in Diniyah Takmiliyah Communication Forum in West Bandung Regency. This research is a descriptive research with a qualitative approach. The data collection technique is done by interview, observation, and literature study. Literature study by seeking information from other literature. The data obtained were then analyzed by reducing, presenting, and concluding. The analysis results of the management the Special Assistance fund At Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah Al-Alim was found that: (1) The Special Assistance Fund for Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah Teachers was sourced from the allocation of grants distributed by the provincial government in collaboration with the “Majelis Kerja Kelompok Diniyah Takmiliyah” (MK2DT). Then the funds are managed by the “Forum Komunikasi Madrasah Diniyah Takmiliyah” (FKDT) at the district or city level which is then coordinated with the FKDT at the sub-district level before being received directly by each teacher in each MDTA educational institution; (2) The management of the BKG funds has shown the principles of efficiency and tolerance in the budget allocation for costs.   [Tujuan penelitin ini untuk menganalisis dan mengkaji praktik pengelolaan dana bantuan khusus guru (BKG) pada Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah di Kabupaten Bandung Barat. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan studi pustaka. Studi Pustaka dilakukan dengan mencari informasi dari literatur lainya. Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan cara direduksi, disajikan, dan disimpulkan. Hasil analisis pengelolaan Dana Bantuan Khusus Guru (BKG) di Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah Al-Alim diperoleh bahwa: (1) Dana Bantuan Khusus Guru Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah bersumber dari alokasi dana Hibah yang disalurkan oleh pemerintah Provinsi berkerjasama dengan Majelis Kerja Kelompok Diniyah Takmiliyah (MK2DT) Jawa Barat. Kemudian dana tersebut dikelola oleh Forum Komunikasi Madrasah Diniyah Takmiliyah (FKDT) tingkat kabupaten atau kota yang kemudian di koordinasikan dengan FKDT tingkat kecamatan sebelum diterima langsung oleh masing-masing guru disetiap lembaga pendidikan MDTA; (2) Pengelolaan anggaran biaya dana bantuan khusus guru sudah menunjukan prinsip efesiensi dan toleransi dalam alokasi anggaran biaya]