PENINGKATAN AKSES JALAN UNTUK MENUNJANG DISTRIBUSI HASIL PRODUKSI KOTA TERPADU MANDIRI (KTM) AIR TERANG KABUPATEN BUOL
Abstract
Penelitian ini bertujuan (1) menjelaskan potensi kawasan Kota Terpadu Mandiri Air Terang terhadap permintaan pergerakan transportasi, (2) merumuskan strategi pengembangan jaringan jalan untuk menunjang distribusi hasil produksi pada kawasan Kota Terpadu Mandiri (KTM) Air Terang. Penelitian yang digunakan adalah studi kasusdengan pendekatan metodepenelitian deskriptif kualitatif dan kuantitatif, untuk melihat secara umum wilayah studi dan bertujuan menggambarkan secara sistematis, cermat dan akurat dalam menganalisis potensi sumber daya alam wilayah, mengidentifikasi kondisi jaringan jalan serta penyediaan prasarana jalan sebagai faktor penting yang akan berpengaruh pada tingkat pencapaian fungsi Kota Terpadu Mandiri (KTM) Air Terang Kabupaten Buol. Data dianalisis dengan menggunakan metode analisis LQ, Skalogram dan SWOT. Hasil analisa dan pembahasan menunjukkan bahwa prasarana transportasi di Kabupaten Buol belum terpadu, efektif dan efisien dalam menunjang pengembangan wilayah transmigrasi yang diprogramkan olehkementeriantransmigrasi dan pedesaan melalui program pengembangan Kota Terpadu Mandiri. Jaringan jalan arteri dan kolektor sebagai prasarana transportasi yang menghubungkan antar wilayah kecamatan belum berfungsi dengan baik dalam mendistribusi hasil produksi kepusat distribusi dimana kondisi jalan sebagian besar mengalami rusak berat sehingga perlu penanganan yang serius oleh pemerintah daerah Kabupaten Buol. Strategi pengembangan jaringan jalan yang perlu diprioritaskan adalah pembangunan/pemeliharaan jaringan jalan menuju kawasan-kawasan potensial untuk menunjang pertumbuhan dan pengembangan wilayah, serta peningkatan sarana transportasi dalammendukung mobilitas penduduk sehingga potensi sumberdaya alam dapat dimafaatkan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat transmigrasi yang ada di Kabupaten Buol.