Pengembangan Media Pembelajaran Fisika Mobile Learning berbasis Android
Abstract
Abstract Physics topic about pressure sometime feels abstract for students. For solution about abtract problem the students, needed media learning can explain physics topic is with mobile learning with android. Almost all the students have smartphone, it would be nice if the smartphone is used for learning. Android apps in this study shows competence, materials, example problems, learning videos and interactive evaluation questions. The method used is the Research and Development (R&D) with its development process using a model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation and Evaluation). ADDIE model development research is done only until the Development stage, because of this study was limited to develop and produce a valid instructional media applications to be implemented based on an assessment validator. Data collection instruments consist of expert validation sheet material and sheet media expert validation given to 6 (six) people validator that three media experts and three experts material. This study shows that the validation results are to be obtained percentage scoring average of 85.25% with a valid category. Based on the results of a study and discussion can be concluded that the application of instructional media android-based mobile learning are valid for use in learning of physics. Key words: physics learning media, android, mobile learning. Abstrak Materi fisika mengenai tekanan sering terkesan abstrak bagi siswa. Untuk mengatasi masalah keabstrakan siswa, maka diperlukan media pembelajaran yang dapat menjelaskan konsep fisika yaitu dengan media pembelajaran mobile learning berbasis android. Hampir semua siswa kini memiliki smartphone, sehingga lebih baik jika smartphone digunakan sebagai media belajar. Aplikasi android dalam penelitian ini berisi kompetensi, materi, contoh soal, video pembelajaran dan soal evaluasi interaktif. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Research and Development (RnD) dengan proses pengembanganya menggunakan model ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation dan Evaluation). Penelitian pengembangan model ADDIE yang dilakukan hanya sampai tahap Development (pengembangan), karena tujuan penelitian ini hanya sebatas mengembangkan dan menghasilkan suatu aplikasi media pembelajaran yang valid untuk diimplementasikan berdasarkan penilaian validator. Instrumen pengumpulan data terdiri dari lembar validasi ahli materi dan lembar validasi ahli media yang diberikan kepada 6 (enam) orang validator yakni 3 ahli media dan 3 ahli materi. Penelitian ini menunjukkan bahwa hasil validasi yang dilakukan diperoleh persentase rata-rata penilaian sebesar 85,25% dengan kategori valid. Berdasarkan hasil peneltian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa aplikasi media pembelajaran mobile learning berbasis android sudah valid untuk digunakan dalam pembelajaran fisika. Kata kunci: media pembelajaran fisika, android, mobile learning.