Kebahagiaan yang Dialami Salik

Abstract

Penelitian ini bertujuan menggambarkan kebahagiaan, dalam hal ini Subjective Well-Being (SWB),  yang dialami salik. Salik adalah seseorang yang sedang menjalankan proses latihan mengosongkan diri dari segala keburukan dan mengisinya dengan kebaikan, dan menjadikan kedekatan dengan Allah sebagai tujuan akhirnya. SWB adalah perasaan yang tercipta dari evaluasi seseorang baik secara kognitif maupun afektif. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif fenomenologi dengan responden 3 orang salik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses perjalanan suluk dapat mengantarkan pelakunya kepada kebahagiaan sejati. Gambaran SWB secara kognitif para salik adalah merasa bahagia yang didapat saat para salik bisa melepaskan diri dari ikatan dunia, ketika secara sadar bisa dekat dengan Allah, dan telah melaksanakan tugas-tugas sebagai kholifah di bumi. Gambaran SWB secara afektif para salik adalah mereka merasakan cinta atau dicintai oleh Allah, lebih sering merasakan kebahagiaan daripada kesedihan, bersyukur dengan apa yang dimiliki dan tidak terganggu dengan masalah yang ada.