Persepsi Mahasiswa Terhadap Sistem Unggah Mandiri dan Akses ETD Repositori di Perpustakaan UGM Yogyakarta

Abstract

Repositories in Higher Education have a very important role. In addition to storing scientific work produced by students, the repository also serves to improve the ranking of Webometrics in order to realize World Class University. Therefore the policy of repository development must be done properly by considering the aspect of its users. This study aims to explain the students’ perceptions of independent upload system and ETD access repository in UGM library. This research uses descriptive qualitative approach with data retrieval technique using interview and completed with document. Data analysis is done by data reduction, data display and conclusion drawing. The results show that self-propagation policies and ETD access repository are considered to be very precise according to the perception of users, since the need for electronic information is increasing. The policy must be done to create open access in order to realize the excellent service in the library. Independent upload systems and ETD access repositories can improve their evectivity and efficiency as students can upload and access their final assignments from anywhere and anytime. It also provides security and convenience for students because the files that have been uploaded are stored in the system and can be downloaded or requested to the library whenever needed.Repositori di Perguruan Tinggi memiliki peran yang sangat penting. Selain untuk menyimpan karya ilmiah yang dihasilkan oleh mahasiswa, repositori juga berfungsi untuk meningkatkan peringkat Webometrics dalam rangka mewujudkan World Class University. Oleh karena itu kebijakan pengembangan repositori harus dilakukan secara tepat dengan mempertimbangkan aspek penggunanya. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan persepsi mahasiswa terhadap sistem unggah mandiri dan akses ETD repositori di perpustakaan UGM. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan teknik pengambilan data menggunakan wawancara dan dilengkapi dengan dokumen. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menjukkan bahwa kebijakan unggah mandiri dan akses ETD repositori dinilai sangat tepat menurut persepsi pemustaka, mengingat kebutuhan terhadap informasi elektronik saat ini semakin meningkat. Kebijakan tersebut wajib dilakukan untuk menciptakan open acces dalam rangka mewujudkan pelayanan prima di perpustakaan. Sistem unggah mandiri dan akses ETD repositori dapat meningkatkan evektifitas dan efisiensi karena mahasiswa dapat men-unggah dan mengakses tugas akhir mereka dari mana saja dan kapan saja. Selain itu juga memberikan keamanan dan kenyamanan bagi mahasiswa karena file yang telah di-unggah tersimpan didalam sistem dan dapat di-download atau diminta ke perpustakaan ketika sewaktu-waktu dibutuhkan.