Pengembangan Model Pembinaan Tahsin Qira’ah Al-Qur’an Berbasis Paikem Pada Mahasiswa
Abstract
Bertitik tolak dari masalah masih banyaknya mahasiswa baru Fakultas Agama Islam Universitas Muslim Indonesia yang belum mampu membaca al-Qur’an dengan fasih dan tartil, maka penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pembinan tahsin qira’ah al-Qur’an berbasis PAIKEM ( Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan). Jenis penelitian ini adalah Reseach and Development (R&D) yang dilakukan melalui lima fase: (1) fase preliminary investigation (investigasi awal), (2) fase design (desain), (3) fase realization/construction (realisasi/konstruksi), (4) fase test, evaluation & revision (tes, evaluasi & revisi), dan (5) fase implementation (implementasi). Penelitian ini dilakukan di Fakultas Agama Islam, dan yang menjadi subyek penelitian adalah para Pembinan dalam Pelatihan berjumlah lima orang, dan obyeknya adalah mahasiswa peserta pelatihan berjumlah tiga puluh orang. Pembinaan dilakukan dalam bentuk pelatihan yang dilakukan sebanyak enam belas kali pertemuan. Pertemuan pertama dilakukan free-test, penyajian materi dasar-dasar ilmu tajwid sebanyak empat kali pertemuan; prakikum sebanyak sepuluh kali pertemuan; dan pertemuan terakhir dilakukan pos-test. Metode pengumpulan data adalah melalui tes praktikum membaca al-Qur’an terhadap semua peserta, wawancara dengan perwakilan mahasiswa dan hasil observasi dari pembina. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembinaan tahsin qiraah al-Quran berbasis PAIKEM pada mahasiswa FAI-UMI sangat efektif berdasarkan peningkatan kualitas bacaan al-Qur’an mahasiswa antara hasil free test dengan hasil pos test, dan juga hasil observasi Tim Peneliti dan Pembina pada saat peroses pelatihan berlngsung. Penelitian ini melahirkan sebuah modul pembinaan tahsin qira’ah al-Qur’an yang dapat bermanfaat sebagai pedoman bagi pembina tahsin qira’ah dan atau guru TPA, dan juga para mahasiswa dan atau santri TPA sebagai media pembelajaran tahsin qira’ah al- Qur’an.