LIFE SKILL DI PESANTREN UPAYA PENINGKATAN DAN PEMBERDAYAAN SANTRI (Studi Kasus di Ponpes Amparan Djati Desa Cisaat Kecamatan Dukupuntang Kabupaten Cirebon)
Abstract
<p align="center"><strong>ABSTRAK</strong></p><p align="center"><strong> </strong></p><p>Berangkat latar belakang tersebut, penulis menyoroti permasalahan pada (1) Bagaimana proses penerapan <em>life skill </em>yang dilakukan terhadap santri Pondok Pesantren Amparan Djati?, (2) Bagaimana implikasi program <em>life skill </em>terhadap keterampilan dan keahlian santri di Pondok Pesantren Amparan Djati?, Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Lokasi penelitian di Pondok Pesantren Amparan Djati Desa Cisaat Kecamatan Dukupuntang Kabupaten Cirebon. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Objek dalam penelitian adalah Santriwan- santriwati Pondok Pesantren Amparan Djati, informan dalam penelitian adalah pengurus Yayasan, Pimpinan Pesantren, Asatidz, Guru dan masyarakat sekitar Pondok Pesantren Amparan Djati. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan program <em>life skill </em>di Pondok Pesantren Amparan Djati dinilai sangat penting dan di butuhkan oleh para santri. Ada beberapa permasalahan yang di hadapi baik bagi pihak penyelenggara maupun santri yang mengikuti. Untuk pesantren merasa belum mampu memakasimalkan program <em>life skill </em>perbengkelan dikarenakan kurangnya guru yang mengajar dan mesin jahit yang diperoleh dari bantuan/sumbangan dari donatur ini masih kurang layak. Namun implikasi dari kegitan pemberdayaan ini sangatlah dirasakan oleh santriwan-santriwati Pondok Pesantren Amparan Djati.</p><p> </p><p><strong>Kata Kunci:</strong> Life Skill, Pesantren, Pemberdayaan Santri.</p>