Resistensi kelompok samin terhadap modernitas revolusi industri 4.0

Abstract

Revolusi industri ditandai dengan modernitas teknologi untuk membantu pekerjaan manusia, meski dunia telah diramaikan dengan konsep tersebut masih terdapat berbagai kelompok yang menolak atau resisten terhadap modernitas ala Revolusi Industri 4.0. Dengan segela upaya kelompok tersebut mencoba mempertahankan identitas kulturalnya dari hantaman perubahan zaman, salah satu kelompok masyarakat yang dikenal resisten dengan perubahan zaman adalah  Kelompok masyarakat Samin. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristtik masyarakat samin dan mengungkapkan penyebab masyarakat samin resisten terhadap perubahan serta bagaimana penyelesaian konflik yang terjadi antara masyarakat samin yang pro dan resisten terhadap perubahan. Metode yang digunakan dalam peleitian ini adalah studi kasus dan pengumpulan data dilakukan dengan mengunakan instrumen wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini yakni masyarakat kelompok samin yang tinggal di Pati Jawa Tengah. Hasil penelitian menunjukan bahwa masyarakat samin memiliki karakteristik utama yakni: Sederhana, jujur, Resisten terhadap kemodernan, dan cinta lingkungan. sedangkan alasan masyarakat samin resisten terhadap pembangunan modernitas terdiri dari beberapa faktor utama yakni faktor sosio kultural masyarakat samin, faktor Etika lingkungan, dan Faktor ekonomi.