REVITALISASI DAN OPTIMALISASI MANAJEMEN MADRASAH SEBAGAI PENDIDIKAN ISLAM MENUJU PENDIDIKAN ALTERNATIF

Abstract

ABSTRAKPendidikan Islam tidak hanya sekedar proses alih budaya atau alih pengetahuan, tetapi sekaligus sebagai proses alih nilai. Secara konseptual dapat dikatakan bahwa tujuan pendidikan Islam adalah untuk membentuk manusia bertaqwa, yakni manusia yang mampu meraih kesuksesan, baik di dunia dan di akhirat.Guna mewujudkan tujuan tersebut, madrasah yang memiliki; a) Penerapan Manajemen Mutu Terpadu (TQM), b) Peningkatan Mutu dan Relevansi Pendidikan, c) Pemberdayaan Kelembagaan Pendidikan Madrasah, seharusnya menaruh perhatian setidaknya pada tiga hal, yakni peningkatan kualitas, pengembangan inovasi dan kreativitas, dan membangun jaringan.Kebijakan program untuk meningkatkan mutu dan relevansi pendidikan meliputi empat aspek; kurikulum, tenaga kependidikan, sarana pendidikan dan kepemimpinan unit pendidikan. Hal-hal tersebut berarti bahwa pengembangan kurikulum berkelanjutan di semua jenjang  dan jenis pendidikan harus ada. Pembinaan profesionalisme dan kesejahteraan guru harus  selalu dipantau dan ditingkatkan. Selain itu, harus dipastikan dilaksanakannya pengadaan dan pemakaian sarana dan prasarana pendidikan. Dengan melaksanakan strategi-strategi di atas, madrasah akan menjadi lembaga pendidikan alternatif bagi masyarakat. Pada gilirannya, madrasah akan menjadi institusi yang mampu membuat tujuan pendidikan Islam menjadi kenyataan.Kata Kunci: manajemen, Madrasah, pendidikan, peningkatan.ABSTRACTIslamic education is not only a transfer of culture or transfer of knowledge but also a transfer of value. Conceptually, it can be said that the aim of Islamic education is to mold pious men, namely the men who could reach success in this world and in the hereafter.In order to make the aim come  true,  madrasah which  has;  a) Implementation  of  Integrated Quality Management in Madrasah, b) Improvement of Quality and Relevance of Education and c) Institutional Empowerment of Madrasah Education, should have concern on at least three domains, namely quality improvement, development of innovation and creativity, and network building.Program policy to improve the quality and relevance of education includes four aspects; curriculum, educational personnel, educational facilities and leadership of education units. Those mean the development of ongoing curriculum should exist at all levels and types of education. Professionalism guidance and the welfare of teachers should always be monitored and be improved. Besides, there has to be the procurement and utilization of educational infrastructure. By doing those strategies, madrasah will be alternative education for people. In turn, it will be the institution which brings the aim of Islamic education into reality.Keywords: management, Madrasah, education, improvement