Desain Pendidikan Islam di Pondok Pesantren Sindangsari Al-Jawami Cileunyi Bandung Dalam Menghadapi Generasi Milenial
Abstract
Pada arus modernisasi, pesantren menghadapi beberapa penghambat terkait segi kepemimpinan pesantren yang masih bersifat yang sentralistik dan hierarkis yang berpusat pada satu orang Kiai; kedua, terdapat kelemahan pada bidang metodologi. Tujuan penelitian ini untuk memperkenalkan desain pendidikan islam di Pondok Pesantren Sindangsari Al-Jawami Cileunyi Bandung dalam menghadapi generasi milenial. Hadirnya sistem pendidikan pada pondok pesantren modern, merupakan keniscayaan dalam sistem pendidikan di Indonesia. Sistem ini dianggap tepat bagi dunia pesantren masa kini untuk mempersiapkan anak didiknya menjadi pribadi yang siap menghadapi tuntutan zaman. Di sisi lain, beberapa pesantren masih mempertahankan gaya tradisional, atau yang dikenal dengan istilah pesantren salaf. Pesantren salaf masih eksis hingga kini karena pertama, peran kiai sebagai penentu kebijakan di pesantren. pondok pesantren Sindangsari Al-Jawami Cileunyi Bandung telah dibuat sedemikian rupa agar dapat menjawab tantangan era milenial. Kehawatiran akan dekadensi moral generasi ini ditawarkan solusinya dengan mempertahankan gaya pembelajaran salafi yang menekankan pada sikap penghormatan kepada guru, sehingga internalisasi nilai-nilai akhlak menjadi tersampaikan dengan baik. Terdapat program khusus di pesantren ini yaitu Corp Dakwah Santri Al-Jawami (CDSA), karya nyata santri, peringatan hari besar, Islam, musyawarah santri, dan Ekstrakurikuler. Maka dari itu untuk peserta didik generasi net ini harus memiliki kemampuan khusus agar tidak tertinggal dari orang-orang lain.