INTEGRASI PENCEMARAN LOGAM BERAT DAN ISLAM MENGGUNAKAN METODE 4-STMD
Abstract
Gagasan integrasi ilmu muncul karena adanya dikotomi atau pemisahan antara ilmu-ilmu agama dengan ilmu-ilmu umum lainnya. Seiring dengan perkembangan gerakan integrasi keilmuan khususnya ilmu agama dan sains maka Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta hadir untuk melakukan gerakan integrasi keilmuan ini. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis aspek integrasi Islam berupa Al-Qur’an, hadist, fiqih dan usul fiqih, ayat kauniyah dan sejarah Islam dengan ilmu kimia pada materi pencemaran logam berat menggunakan metode 4S-TMD (Four Step Teaching Material Development). Metode 4S-TMD ini dilakukan dengan menggunakan empat tahap yang harus ditempuh, yang terdiri dari seleksi, strukturisasi, karakterisasi, dan reduksi. Pada tahap seleksi didapatkan 15 konsep kimia terintegrasi keislaman. Pada tahap strukturisasi didapatkan 6 konsep utama kimia terintegrasi keislaman. Pada tahap karakterisasi didapatkan hasil menunjukkan sebagian besar konsep-konsep materi yang terdapat pada bahan ajar tergolong konsep mudah, dengan persentase penulisan ide pokok sebesar 94,72% dan kualifikasi pemahaman mahasiswa angkatan 2015 di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta terhadap konsep yang terintegrasi dikategorikan baik. Peneliti tidak menggunakan tahap reduksi dikarenakan tingkat keterpahaman mahasiswa sudah baik. Konsep-konsep kimia terintegrasi keislaman ini diharapkan dapat membantu proses pembelajaran terintegrasi keislaman pada program studi pendidikan kimia Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.