Pengaruh Rasio Likuiditas Terhadap Retabilitas Ekonomi pada Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Kusuma Artha Lestari Kraksaan Probolinggo
Abstract
Koperasi memerlukan pencatatan dan pembukuan tentang transaksi atau kejadian yang berhubungan dengan kegiatan koperasi sebagai bahan pertanggungjawaban terhadap para anggota, kreditur, bank dan pihak lain. Analisis rasio keuangan adalah alat untuk mengukur prestasi serta derajat keuntungan koperasi dengan menghubungkan antar pos-pos dalam neraca atau laporan laba rugi atau kombinasi keduanya. Koperasi sebagai badan usaha meskipun tidak berorientasi mencari keuntungan semata akan tetapi usaha-usaha yang dikelola harus tetap memperoleh penghasilan yang layak dalam menjaga kelangsungan hidup dan meningkatkan kemampuan usaha. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah: Apakah rasio likuiditas berpengaruh terhadap rentabilitas ekonomi secara signifikan?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh rasio likuiditas terhadap rentabilitas ekonomi pada Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Kusuma Artha Lestari Kraksaan Probolinggo. Sampel dalam penelitian ini adalah laporan keuangan mulai tahun 2005-2010. Hipotesis dalam penelitian ini adalah ada pengaruh yang bersifat negatif dari rasio likuiditas terhadap rentabilitas ekonomi pada Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Kusuma Artha Lestari Kraksaan Probolinggo. Adapun hasil pembahasan penelitian ini adalah: Y=0,188-0,026 X. Yang artinya apabila rasio likuiditas naik sebanyak satu satuan maka rasio rentabilitas ekonomi akan berkurang sebanyak 0,026%. Hal ini disebabkan karena selama ini KSP Kusuma Artha Lestari memiliki over likuiditas, sehingga rentabilitasnya atau kemampuan menghasilkan labanya menurun. r= -0,80869, yang artinya ada hubungan negatif yang kuat antara rasio likuditas terhadap rentabilitas pada KSP Kusuma Artha Lestari. R=65,39% artinya rasio rentabilitas ekonomi KSP Kusuma Artha Lestari 2005-2010 dipengaruhi oleh rasio likuiditasnya, sisanya sebesar 34,61% dipengaruhi faktor lain. Dari uji tabel t, dikarenakan dari perhitungan t hitung maka diketahui: -t hitung = -0,02 < -t tabel = -2,132. Hal ini membuktikan H0 ditolak dan Hi diterima yaitu terdapat pengaruh signifikan antara rasio likuiditas terhadap rentabilitas ekonomi pada KSP Kusuma Artha Lestari 2005-2010. Adapun saran yang diberikan penulis untuk KSP Kusuma Artha Lestari adalah hendaknya pengurus koperasi mengurangi rasio likuiditas hingga ke posisi ideal yakni 200% hingga 275%, agar proses pencatatan dan pembuatan laporan keuangan mengacu pada Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan No 27.