Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Meningkatkan Imunitas Tubuh sebagai Pencegahan COVID-19

Abstract

Pada bulan Desember, 2019, serangkaian kasus pneumonia yang penyebabnya tidak diketahui muncul di Wuhan, Hubei, Cina, dengan gambaran klinis sangat menyerupai virus pneumonia. Setelah dilakukan uji laboratorium menunjukkan adanya virus baru, yang diberi nama COVID-19. Jumlah kasus terus tumbuh secara eksponensial menyebabkan WHO mengingatkan semua negara untuk melakukan kegiatan pencegahan dan pengendalian yang kuat agar dapat menghentikan penyebaran virus ini. Sejauh ini, belum ditemukannya obat spesifik untuk penyembuhan infeksi COVID-19. Terapi yang digunakan hanyalah menghilangkan gejala yang muncul dengan meningkatkan imunitas penderita. Potensi peningkatan imunitas dari jamu dapat diperoleh dari tanaman obat keluarga (TOGA). Tanaman obat dapat meningkatkan kekebalan tubuh, karena bersifat pencegahan (preventif) dan promotif melalui kandungan metabolit sekunder contohnya seperti gingiro pada jahe dan santoriso pada temulawak yang mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Berdasarkan observasi mahasiswa UNIB dan masyarakat di Kelurahan Pematang Gubernur, Kecamatan Muara Bangkahulu RT. 22, masih membutuhkan jamu sebagai pencegahan terhadap penyebaran virus COVID-19