BRAIN BASED LEARNING (PEMBELAJARAN BERBASIS OTAK) PADA ANAK USIA DINI
Abstract
Model pembelajaran mempunyai daya tarik tersendiri yang menarik untuk dikemukaan terlebih jika penerapannya diterapkan pada Pendidikan Anak Usia Dini. Salah-satunya yaitu pembelajaran berbasis otak atau brain based learning. Pada pembelajaran berbasis otak kegiatan belajar anak disesuaikan dengan fungsi otak mereka, dan tidak melebihi batas kemampuan otak anak didik sehingga anak didik tidak bosan, jenuh atau merasa terkekang dan terforsir dalam proses pembelajaran. Proses pembelajaran berbasis otak menekankan kepada minat anak didik, sehingga apa yang mereka pelajari dapat ditangkap atau disimpan oleh memori otak mereka. Teori pembelajaran ini guru dan anak didik juga ditekankan untuk kreatif dan inovatif, serta berpikir kritis dalam menciptakan proses belajar yang seimbang antara otak kanan dan otak kiri.