KRITIK TRADISI ILMIAH BARAT; MENYOROT FUNGSIONALITAS METODE ILMIAH DALAM PEMBANGUNAN MENUSIA SEUTUHNYA

Abstract

Tulisan ini mendiskusikan perkembangan ilmu pengetahuan Barat, yang melahirkan dampak negatif dalam pembentukan masyarakat dan manusia yang manusiawi. Faktor utamanya adalah pemahaman ilmu “bebas nilai” dipahami sebagai ilmu bebas nilai moral. Akibatnya, perkembangan ilmu pengetahuan tidak dapat terkendali, yang berdampak pada krisis moral. Selain itu, tulisan ini membuktikan bahwa perbaikan dan pengembangan tradisi ilmiah harus dimulai dari pembenahan epistemologi, dan ilmu pengetahuan harus dipahami secara kultural. Kata Kunci: Tradisi ilmiah Barat, Metode Ilmiah, epitemologi, dan aksiologi