Pemetaan Distribusi Vektor Virus Dengue di Kota Mataram Berbasis Geographic Information Systems (GIS)

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit yang berbahaya dan dapat mengakibatkan kematian. DBD disebabkan oleh infeksi virus dengue yang ditemukan hampir di seluruh dunia dengan iklim tropis, termasuk Indonesia. Penyakit ini ditularkan melalui vektor nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus. Kota Mataram menempati urutan tertinggi kasus DBD dan angka kematian akibat DBD di wilayah Nusa Tenggara Barat. Salah satu cara yang cukup efektif untuk mencegah dan mengendalikan terjadinya DBD adalah dengan memutus rantai penularannya yaitu melalui pengendalian vektor penyakit tersebut. Langkah awal dan penting dalam pengendalian penyakit DBD adalah menentukan pemetaan sebaran vektornya. Tujuan penelitian ini adalah memetakan sebaran vektor virus dengue di Kecamatan Sandubaya Kota Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat. Jenis penelitian ini merupakan observasional deskriptif analitik dengan metode sampling yaitu purposive sampling. Koleksi data dilakukan dengan memasang ovitrap di seluruh Kelurahan di Kecamatan Sandubaya, kemudian data dianalisis dan dipetakan menggunakan software QGIS 2.18.12. Hasil identifikasi dan analisis data menunjukan bahwa sebaran nyamuk vektor virus dengue terdapat di 6 dari 7 Kelurahan di Kecamatan Sandubaya dengan frekuensi keterdapatan spesies Aedes aegypti dan Aedes albopictus sangat tinggi adalah 85,71 %, serta kelimpahan seluruh jenis nyamuk di Kecamatan Sandubaya adalah 4117.Kata Kunci: Vektor Dengue, Nyamuk Aedes, Mataram, GIS