PELATIHAN KADER KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA (KRR) DI SMA KABUPATEN INDRAGIRI HILIR
Abstract
Remaja dalam pandangan ilmu kedokteran dan ilmu-ilmu lain yang berkaitan masalah remaja, dikenal sebagai suatu tahap perkembangan fisik. Perkembangan fisik yaitu masa dimana alat-alat reproduksi remaja mencapai pematangannya, secara anatomis berarti alat-alat reproduksi remaja dari umur 15-20 tahun sudah berfungsi secara sempurna , hal ini juga diimbangi dengan keadaan tubuh pada umumnya memperoleh bentuknya yang dan sempurna secara fa’ali (alat-alat kelamin tersebut sudah berfungsi). Tujuan program ini adalah memberikan pengetahuan dan aplikasi ilmu secara langsung kepada remaja untuk dapat menjadi kader remaja untuk mengatasi masalah kesehatan reproduksi remaja khususnya pada wanita. Lokasi kegiatan ini akan dilaksanakan di SMA Negeri 1 Tembilahan Kota dan SMA Negeri 1 Tembilahan Hulu dan SMA Negeri Tuah Gemilang. Kegiatan pengabdian dilaksanakan dengan memberikan materi tentang pelatihan kader kesehatan reproduksi (KRR), dan memberikan langsung pelatihan kepada kader dari perwakilan sekolah dengan melakukan simulasi. Hasil kegiatan peserta sangat antusias saat melakukan bermain peran sebagai kader KRR dan dapat memahami perannya masing-masing dengan sangat baik. Peserta pelatihan sangat bangga menjadi kader dan menjadi perwakilan sekolah sebagai perpanjangan tangan kesehatan dalam program PK-KRR. Dari kegiatan pengabdian dapat dismpulkan bahwa setiap kader KRR yang terpilih menjadi perwakilan sekolah dapat memahami tugas dan tanggung jawabnya dan bersedia menjalankan tugas dengan baik.