Pengaruh Likopen terhadap Jumlah Sel Spermatogenik Mencit (Mus musculus) yang dipapar 2-Methoxyethanol

Abstract

2-Methoxyethanol (2-ME) merupakan salah satu bahan toksik yang dapat memengaruhi sistem reproduksi. Likopen sebagai sumber antioksidan karotenoid yang mudah diperoleh dan harganya relatif murah. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh likopen terhadap jumlah sel spermatogenik mencit yang di papar 2-ME. Sampel penelitian 30 ekor mencit jantan (Mus musculus) yang dibagi menjadi 5 kelompok dan setiap kelompok berjumlah 6 ekor. Kelompok kontrol negatif adalah kelompok tanpa pemberian 2-ME dan likopen, kelompok kontrol positif adalah kelompok yang diberi 2-ME 200 mg/kgBB pada hari 1–5+soyabean oil pada hari 6–35, kelompok P1, P2, P3 adalah kelompok yang diberi 2-ME 200 mg/kgBB pada hari 1–5 dan likopen (dosis 5, 10, 20 mg/kgBB) pada hari 6–35. 2-ME diberikan secara intraperitoneal dan likopen diberikan secara per sonde. Pada hari ke-36 seluruh mencit dikorbankan untuk diambil testisnya. Pengamatan histologi dilakukan untuk mengetahui jumlah sel spermatogenik, menggunakan mikroskop cahaya dengan pembesaran 400×. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian likopen tidak dapat meningkatkan jumlah sel spermatogenik (p > 0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah likopen tidak dapat meningkatkan jumlah sel spermatogenik mencit (Mus musculus) yang di papar 2-ME.