Indonesia adalah salah satu negara non anggota Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) yang mengikuti Programme for International Student Assessment (PISA) untuk mendapatkan gambaran posisi relatif tingkat literasi peserta didik dalam kisaran usia 15 tahun di dunia internasional. Dalam kategori sains, peringkat Indonesia pada hasil PISA yang terakhir dirilis (tahun 2018) masih berada di lingkup 10 terbawah. Hal tersebut menguatkan dugaan masih adanya kesenjangan antara proses dan evaluasi pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dengan kerangka asesmen literasi yang digunakan dalam PISA. Salah satu aspek yang harus menjadi bahan kajian terkait dugaan tersebut adalah pengenalan dan penguasaan para guru IPA terhadap soal-soal yang digunakan dalam PISA. Dalam makalah ini disajikan hasil yang diperoleh oleh mahasiswa calon guru IPA dan guru-guru IPA SMP dengan rata-rata pengalaman mengajar 13 tahun 11 bulan ketika menghadapi 20 soal pilihan ganda yang disadur dari atau mengadaptasi soal-soal sains PISA. Pembahasan dan rekomendasi terkait hasil tersebut juga diajukan dalam makalah ini.